[Review] GET OUT: Ketika Kunjungan ke Rumah Calon Mertua menjadi Petaka

 Hai, selamat datang di blogku!

Menonton film seru menjadi salah satu aktivitas yang menyenangkan supaya gak gabut seharian. Kali ini aku akan review sebuah film horor, Get Out. Menariknya, film ini mengangkat isu rasisme antara kulit putih dan kulit hitam yang masih terjadi sampai sekarang. 

Lewat film ini Jordan Peele selaku sutradara seakan membeberkan isu rasis yang mendiskriminasi kulit hitam yang gak berkesudahan sejak empat abad lalu. Mari kita mulai.


Pacar Kulit Hitam

Cerita diawali saat Rose ingin mengenalkan pacarnya, Chris pada orang tuanya. Masalahnya Rose adalah gadis kulit putih sedangkan Chris kulit hitam. Fakta itu membuat Crhis sedikit ragu untuk menemui sang calon mertua. Namun, karena benar-benar cinta dan ingin serius, Rose meyakinkan Chris kalau keluarganya itu welcome dan gak pandang bulu. Dan itu bikin Chris luluh.  

Rumah Calon Mertua

Mereka disambut hangat oleh kedua orang tua dan adik Rose. Ayah Rose berkerja sebagai dokter syaraf sedangkan ibunya seorang psikiater. Meski sedikit tidak nyaman, Chris mencoba mengakrabkan diri. Setelah diajak keliling rumah Rose, ternyata tukang kebun dan pelayan keluarga adalah orang kulit hitam.

Saat berkenalan, Chris melihat keanehan pada ekspresi dan gerak-gerik kedua pelayan kulit hitam tersebut. Sesuatu yang gak wajar tapi Chris gak tahu apa itu.

Reuni Keluarga

Sialnya, keesokan harinya adalah acara reuni keluarga besar Rose yang sudah tentu mayoritas berkulit putih. Chris bilang ke Rose kalau dia gak nyaman berada diantara keluarga Rose. Tapi, lagi-lagi Rose berhasil meyakinkan Chris.

Chris dibawa keliling untuk dikenalkan sekadar berbasa-basi. Chris merasa lega saat bertemu seorang tamu yang berkulit hitam, Logan. Seaakan ia ketemu keluarga jauh. Namun, diluar prediksi Logan juga ternyata memiliki ekspresi aneh di wajahnya. Chris pun memberitahu temannya, Rod tentang kejanggalan itu. Diam-diam ia mengambil foto Logan.


Apesnya, Chris lupa mematikan lampu flash ponselnya. Hingga ketika Chris menjepret, lampu flash menyinari wajah Logan. Tak disangka Logan langsung bergerak ekspresif memburu Chris sambil berteriak menyuruh agar Chris segera keluar dari rumah itu. Keributan kecil pun terjadi.

Malapetaka Bermula

Setelah keributan itu, Rose mengajak Chris ngadem di tepi danau. Sedangkan di tempat lain, keluarga Rose sedang duduk rapi di sebuah aula. Di hadapan mereka terpampang foto Chris yang berukuran besar. Di sana mereka melakukan tawar menawar. 

Seorang laki-laki tua buta tertarik pada Chris yang berprofesi sebagai fotografer. Di masa mudanya laki-laki tua itu menyenangi dunia fotografi. Ia pun memenangkan Chris dengan harga yang cukup fantastis.

Di tepi danau, Chris memutuskan untuk pulang malam itu juga. Rose setuju. Mereka pun pulang untuk bersiap-siap. Namun, di saat Chris berkemas, tanpa sengaja ia menemukan foto-foto Rose dengan banyak lelaki kulit hitam. Padahal, sebelumnya Rose bilang kalau Chris adalah pacar kulit hitam pertamanya.  Ada juga foto Rose rangkulan bersama Georginia, si pelayan wanita. Sampai detik ini Chris yakin kalau keluarga ini berbahaya.

Saat mereka menuruni tangga, keluarga Rose sudah berkumpul di bawah, terlihat seperti mengepung Chris. Dengan panik Chris minta kunci pada Rose dan Rose pura-pura mengobrak-abrik tasnya tapi tak menemukan kunci rumah. Tanpa aba-aba Dean, kakak Rose yang sedari awal gak suka langsung menyerang hingga Chris tumbang.


Begitu sadar, Chris sudah diikat di sebuah bangku. Di depannya ada televisi yang memutarkan kalau tubuhnya telah dibeli laki-laki tua yang buta. Nantinya ayah Rose akan membuang otak Chris dan memindahkan otak si lelaki tua itu ke kepala Chris hingga mereka akan hidup dalam satu tubuh. Lalu bagimanakah cara Chris agar bisa selamat?

Sepanjang film ini kita akan dibikin tegang dan bertanya-tanya. Di akhir cerita semua keanehan pada pelayan kulit hitam akan terjawab. Overall, film ini keren banget dan kalian harus menonton.

Posting Komentar

2 Komentar

  1. Gak ada unsur berdarah-darah kan?
    Penasaran sama filmnya tapi takut serem beud.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gak ada kok, tenang aja. Cuma bikin deg-degan

      Hapus